Cara Back Up PC Windows 11

Semakin sering Anda menggunakan PC Windows 11, semakin banyak file dan kenangan penting yang Anda kumpulkan. Baik Anda memiliki foto, dokumen, video atau bahkan aplikasi favorit, wajar jika Anda ingin membuat back up jika terjadi masalah dengan PC Anda. Untungnya, Windows 11 menawarkan tiga cara berbeda untuk mem-backup sistem Anda. Anda dapat mem-backup file satu per satu dengan File History, menyalin folder ke cloud dengan back up folder OneDrive PC atau membuat system image PC Anda.
Back Up PC dengan Back Up Folder OneDrive PC
Selama Anda nyaman mengunggah file ke cloud dan memiliki langganan OneDrive berbayar (atau storage space gratis yang disertakan sebagai bagian dari Microsoft 365), Anda dapat menggunakan aplikasi OneDrive di Windows 11 untuk mem-back up folder penting di PC Anda. Ini termasuk apapun yang mungkin Anda simpan di folder standar Desktop, Document, Music, Picture dan Video. Back up ini terjadi secara otomatis dan merupakan salah satu cara termudah untuk mem-backup PC Anda, namun tidak akan mem-backup aplikasi.
- Instal aplikasi OneDrive jika PC Anda belum menginstalnya.
- Buka aplikasi pengaturan OneDrive dengan memilih ikon cloud OneDrive di system tray.
- Pilih Help, lalu Setting.
- Di tab Sync and Back Up, pilih Manage Back Up.
- Anda dapat mem-backup folder yang Anda lihat di sini. Cukup aktifkan folder manapun yang bertuliskan Not Backed Up dan pilih Save. Folder akan mulai di-backup.
Setelah back up selesai, file akan mulai disinkronkan ke semua PC Windows 11 yang mungkin Anda miliki. Anda juga dapat mengakses file dari OneDrive di web.
Back Up PC dengan File History
Cara lain untuk mem-backup PC Anda adalah dengan File History. Fungsi ini memungkinkan Anda memilih file dan folder individual yang ingin Anda buat backup-nya. Dalam opsi ini, Anda akan menggunakan HDD atau SSD eksternal yang terhubung ke PC Anda. Ini tidak membuat back up aplikasi.
- Hubungkan SSD atau HDD tempat Anda ingin menyimpan backup.
- Cari dan pilih Control Panel di Start Menu.
- Switch ke Category di bawah View By.
- Di bawah System and Security, pilih Backup and Restore (Windows 7).
- Di bagian bawah sidebar, pilih File History.
- Pastikan SSD atau HDD Anda yang terhubung ada dalam daftar. Dan kemudian pilih Turn On.
PC Anda akan mulai mem-backup folder penting ke HDD atau SSD ini. Anda dapat memilih Exclude Folder di sidebar dan klik Add untuk menghindari back up folder tertentu. Anda juga dapat memilih Advanced Setting untuk memilih seberapa sering PC Anda akan menyimpan salinan file atau menyimpan versi yang disimpan di HDD atau SSD. Karena PC Anda akan memantau perubahan pada folder ini, peringatannya adalah HDD atau SSD Anda harus terhubung agar back up ini tetap up to date.
Anda dapat me-restore file yang Anda tambahkan ke File History ke PC Windows manapun. Buka saja halaman pengaturan File History dan pilih Select Another Backup to Restore Files from. Anda akan diminta untuk memilih file yang ingin Anda restore.
Backup PC dengan System Image
Membuat system image adalah cara paling canggih untuk mem-backup PC Anda. Metode ini membuat carbon copy PC Anda dan merupakan cara terbaik untuk membuat back up PC Anda. Anda akan mem-backup semua aplikasi, pengaturan dan file persis seperti yang ada di PC Anda. Opsi ini tidak memungkinkan Anda me-restore file satu per satu, namun berguna ketika terjadi kesalahan besar pada PC Anda, dan Anda memerlukan salinan setelah menginstal ulang Windows pada hardware yang sama seperti sebelumnya. Anda dapat membuat system image ke HDD atau SSD, DVD atau jaringan.
Cara backup system image:
- Hubungkan SSD atau HDD tempat Anda ingin menyimpan back up.
- Cari dan pilih Control Panel di Start Menu.
- Setelah Control Panel terbuka, switch ke Category di bawah View By.
- Di bawah System and Security, pilih Backup and Restore (Windows 7).
- Pilih Create a System Image.
- Pilih lokasi di mana Anda ingin menyimpan system image, lalu pilih Next.
- Anda dapat memilih atau membatalkan pilihan drive yang tidak ingin Anda sertakan dalam back up. Lalu pilih Next.
- Kemudian klik Start Backup. Back up akan memakan waktu cukup lama.
Setelah back up selesai, Anda akan diberi tahu jika back up sudah siap.
Cara Me-restore dari Back Up System Image
Untuk me-restore dari back up ini, Anda harus me-reboot PC Anda.
- Jika PC Anda dapat di-boot, colokkan HDD atau SSD dengan system image ke PC Anda.
- Buka Start > System > Restore.
- Klik Restart Now di bawah Advanced Startup.
- Setelah PC Anda reboot, pilih Troubleshoot.
- Pilih Advanced Option > See More Recovery Options > System Image Recovery.
- Ikuti langkah-langkah di layar, pastikan Anda memilih Format and Repartition Disk.
Jika PC Anda tidak dapat di-boot dan Anda harus menginstal ulang Windows, Anda dapat me-restore dari image ini. Begini caranya:
- Boot dari instaler Windows 11.
- Pilih Repair Your Computer.
- Buka Troubleshoot > System Image Recovery.
Anda akan diminta untuk memilih HDD atau SSD Anda dari daftar. Tekan Next dan ikuti langkah-langkah di layar Anda.
Itu adalah cara terbaik untuk mem-backup laptop Windows 11 Anda, tetapi perlu diingat bahwa Microsoft saat ini sedang mengerjakan aplikasi Windows Backup khusus untuk Windows 11. Aplikasi ini memungkinkan Anda melihat status back up saat ini, membuat back up baru untuk laptop Anda dan pengaturan back up, aplikasi dan kredensial. Saat ini sedang dalam pengujian di channel Dev dan Beta, itulah sebabnya dikecualikan dari daftar ini. Aplikasi ini akan membantu Anda me-restore pin aplikasi, pengaturan dan aplikasi desktop yang tersedia di Microsoft Store.